oleh

Akar Bajakah Dari Kalimantan Bisa Menyembuhkan Kanker ?

Pertengahan tahun lalu sempat heboh mengenai manfaat dari Akar Bajakah yang katanya bisa menyembuhkan penyakit Kanker. Dua Siswi SMA Negeri 2 Palangkaraya berhasil menemukan tumbuhan akar bajakah yang bisa menyembuhkan penyakit kanker setelah melakukan penelitian dan melakukan uji coba kepada seekor tikus yang telah disuntikan zat pertumbuhan sel tumor dan kanker.

Berita ini menjadi heboh pasalnya dua siswi tersebut berhasil memenangkan medali emas di ajang World Invention Creativity Olympic (WICO) kategori Life Sciences dengan judul Bajakah Tunggal, The Cancer Medicine from Nature, di Seoul Korea Selatan pada tanggal 27 Juli 2019.

Tumbuhan akar bajakah merupakan tumbuhan yang tumbuh hampir di semua hutan Kalimantan ( KalTeng, KalBar, Kaltim, KalUt, KalSel ) dimana tumbuh di tanah gambut. Akar Bajakah atau biasa lebih dikenal oleh warga Kalimantan sebagai tanaman Bajakah ternyata juga tumbuh di dalam hutan Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU ) yang nantinya bakal menjadi Ibu Kota Negara ( IKN ).

3 jenis Akar Bajakah :

  1. Bajakah Lamei: Tumbuh di hutan tropis lembab yang batangnya menyimpan banyak air yang bisa diminum. Cairan terkandung dalam tanaman ini dipercaya bisa menyembuhkan diare.
  2. Bajakah Kalalawit (Uncaria Gambir Roxb): Mengandung phenol dan antibacterial, dengan ekstraknya mengandung tinggi katekin untuk mencegah penyakit jantung, obesitas, dan membantu pembentukan kolagen. Senyawa catechin dalam gambir juga dipercaya bisa mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
  3. Bajakah Tampala (Spatholobus Littoralis Hassk): Akar bajakah ini mengandung senyawa fenolik, flavonoid, tannin, dan saponin, yang bisa mempercepat pertumbuhan kolagen dan pembentukan epitel baru. Tanaman bajakah ini dikenal bisa menyembuhkan luka dan berbagai penyakit.
Baca :  Kamu Ingin Jadi Vegetarian ? Yuk Baca ini dulu

Untuk menjadi sebuah obat kanker, situs resmi Cancer Research UK menuliskan uji klinis obat harus melewati lima fase pada penderita kanker ( manusia ).

Fase 0 – ujicoba dilakukan kepada sekelompok kecil orang, sekitar 10-20 penderita kanker tertentu. Tes ini bertujuan untuk meneliti efek yang ditimbulkan obat terhadap penderita kanker.

Fase 1 – di fase ini ujicoba masih tetap dilakukan kepada sekelompok kecil penderita kanker, sekitar 20 sampai 50 orang. Tujuan juga tetap sama dengan fase 0 yaitu untuk mencari tahu efek dari obat terhadap penderita kanker.

Fase 2 – di sini jumlah partisipan semakin meningkat dengan melibatkan puluhan orang atau bahkan lebih dari 100 orang. Di fase ini, partisipan dibatasi hanya untuk maksimal dua tipe kanker. Fase ini juga harus dilakukan secara acak. Tujuannya adalah untuk membandingkan terapi terbaru dengan terapi standar yang biasanya dilakukan.

Baca :  Ga Perlu Keluar Rumah, Sekarang Kamu Bisa Berolahraga Dari Dalam Rumah

Fase 3 – Fase ini melibatkan ratusan atau ribuan orang. Biasanya, pengujian hanya untuk satu tipe kanker, walaupun sesekali ada yang lebih dari satu.

Fase 4 – Uji coba fase 4 biasanya dilakukan dengan sampel partisipan yang berukuran medium atau besar. Dan hanya untuk satu tipe kanker. Gunanya untuk manfaat jangka panjang dan efek samping dari terapi yang baru, sehingga uji coba tidak dilakukan secara acak.

selanjutnya nasib penelitian akar bajakah

Komentar